Kenapa anak muda jaman sekarang tidak mau jadi petani?

    Pertanyaan di atas sudah seringkali ditanyakan di dalam kehidupan anak-anak muda atau di dalam lingkungan masyarakat. Kenapa pertanyaan ini muncul di tengah,  kehidupan masyarakat? dan kenapa harus anak muda yang di pertanyakan? ya,  jawaban-nya sudah tentu karena anak muda merupakan aset setiap bangsa dalam melanjutkan tongkat estafet perjuangan kemajuan suatu bangsa karena dinilai usia anak muda adalah usia yang produktif.

Di dalam dunia pertanian, seringkali ditemukan yang banyak menjadi petani bukanlah anak muda,  namun yang memiliki minat dan berusaha dalam dunia pertanian adalah para orang tua yang dimana usia mereka yang dinilai tidak lagi produktif untuk mengembangkan dunia pertanian. 

       Menjadi petani adalah pekerjaan yang sebenarnya memiliki prospek yang sangat cerah, dalam mengembangkan usaha di bidang tersebut.  Kenapa demikian?  ya karena tentu di setiap bidang yang dijalani setiap manusia bidang ini,  adalah bidang yang dijadikan pokok kebutuhan dan kehidupan setiap manusia karena berurusan dengan makanan. Lalu pertanyaan-nya kenapa anak muda tidak mau jadi petani?  Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang anak muda, untuk tidak memilih menjadi seorang petani.    Faktor yang seringkali mempengaruhi anak muda yaitu seringkali anak muda menganggap menjadi petani adalah pekerjaan yang kotor,  kotor karena berhubungan dengan tanah, becek dan tak ada ojek.  Hehe becanda.  Namun tentu itulah faktanya dan mereka menganggap tidak bagus dipandang orang dan dirasa tidak dihormati.  Faktor lain yaitu karena mereka lebih memilih menjadi pegawai kantoran lalu bisa santai ngopi dengan teman-teman di cafe yang ternama. Hal inilah yang seringkali menjadi alasan anak muda jaman sekarang enggan untuk menjadi seorang petani. Percayalah menjadi petani,  adalah pekerjaan yang mulia,  dan tetap menguntungkan untuk di usahakan. Pemuda adalah ujung tombak pembangunan suatu bangsa.  Begitupun di bidang pertanian.  Pertanian bukanlah sesuatu yang kotor karena akan berhadapan dengan tanah.  Teknologi adalah bukti kreatifitas anak muda untuk berkreasi.  Hal ini juga dapat diterapkan di bidang pertanian agar pertanian kita maju dan yang lebih mengerti teknologi itulah anak muda.  Semoga kita yang masi muda,  janganlah enggan untuk menjadi petani.